Cara Membuat Pakan Entok Fermentasi Menggunakan Probiotik Buatan Sendiri - Cara Ternak Entok, Itik, Bebek, Ayam Disertai Tips Pakan Ampas Tahu
Blogger Jateng

Cara Membuat Pakan Entok Fermentasi Menggunakan Probiotik Buatan Sendiri



Solusi Penghematan Pakan Yang Sangat Diperlukan Bagi Usaha Peternakan Entok

   
Dalam artikel sebelumnya telah bersama kita bahas mengenai garis besar usaha beternak entok yang dapat memiliki nilai tambah ekonomis bagi peternak

Pakan Entok Fermentasi
khususnya peternak dengan modal kecil agar dapat memiliki pengetahuan tentang teknik peternak besar tanpa mengeluarkan modal yang berlebihan

Karena kebanyakan usaha peternakan di Negara Indonesia ini sudah di monopoli dan dikuasai oleh pemodal besar serta mafia. Maka jika para peternak kecil tidak pandai dalam mengelola manajemennya, dipastikan  akan bangkrut usahanya.

Dalam lini usaha ternak entok sendiri, belum ada pemain atau pemodal besar ikut – ikutan dalam pengembangan ternak unggas ini. Ini bisa dijadikan kesempatan bagi masyarakat untuk mewujudkan usaha yang mandiri, tanpa diganggu oleh para mafia dan perusahaan multinasional seperti pada lini peternakan lain nya.

Untuk mengarah pada usaha ternak entok yang intensif, perlu dilakukan pengembangan pengetahuan tentang manajemen maupun wawasan teknologi  bagi para pelaku ternak entok.

Mulai dari perawatan DOE sampai pada tahap akhir yang berkelanjutan untuk menunjang ketersediaan stock lokal, karena selama ini belum terdapat target yang pasti mengenai ketersediaan stock entok potong secara lokal 

Contohnya seperti pada daging sapi atau daging ayam, yang selalu ada data pasti mengenai stocknya

Dalam peternakan sendiri, para peternak entok sendiri diharapkan dapat berperan aktif dalam membentuk data stock ini agar nantinya mendapat perhatian serius dari pemerintah.

Pakan Entok Yang Berkualitas Mendukung Kelancaran Usaha Ternak Entok


Salah satu faktor yang mempengaruhi kelancaran usaha ternak entok adalah kesehatan entok. Penyakit pada entok sendiri sebenarnya cukup susah diamati, namun masih bisa kita atasi berkat ketahanan unggas air yang satu ini terhadap penyakit memang cukup tinggi

Tidak cuman ternak entok yang mengalami permasalahan ini, usaha ternak yang lain pun sama. Bahkan entok jika dipelihara dengan baik dan benar, tidak akan terserang oleh penyakit.

Selain bisa kita berikan multivitamin serta probiotik untuk menjaga stamina ternak entok kita, faktor makanan juga bisa kita pertimbangkan untuk mendapatkan manfaat ganda selain efisiensi


Pakan untuk ternak entok tidaklah perlu terlalu bagus, namun memiliki nutrisi yang cukup. Namun lain halnya jika pakan ditujukan untuk indukan, memanglah harus bagus demi menjaga kualitas telur dan anakan yang konsisten

Pakan yang bagus tidaklah harus mahal seperti pakan buatan pabrik yang diklaim mempunyai nutrisi yang komplit

Secara swadaya, kita pun dapat membuat pakan yang bermutu tinggi dari bahan makanan unggas disekitar kita. Asalkan kita mengerti rumus perhitungan pembuatan pakan, yang perlu diperhatikan adalah kandungan nutrisinya

Sebenarnya tidaklah begitu sulit membuat pakan bermutu bagi unggas ini, apalagi sekarang dunia peternakan kita telah mengenal teknologi fermentasi pakan untuk menunjang efisiensi pakan

Apalagi untuk ternak jenis entok ini yang pada dasarnya mempunyai postur tubuh yang bongsor bawaan dari lahir, maka pertumbuhannya akan sangat optimal apabila ditingkatkan nilai nutrisi pada pakan nya

Seperti yang sudah umum diketahui , bahwa pakan yang baik dan bagus haruslah mengandung  karbohidrat, protein, mineral dan vitamin sebagai penunjang pertumbuhan
Dan semua unsure tadi haruslah seimbang tergantung kebutuhan disetiap tahap pertumbuhan hewan ternak, sebagai contoh untuk usia 0 sampai 14 hari  pastinya berbeda kandungan protein, karbohidrat dan lain nya tadi dengan usia saat menginjak usia 14 hari keatas

Selain masalah efisiensi pakan karena tentunya pakan yang mengandung protein yang tinggi tentunya mahal, juga lebih disebabkan aktivtas dari hewan ternak yang semakin lincah dari waktu kewaktu

Sehingga membutuhkan energi yang besar untuk menunang pertumbuhannya, memperkuat kerangka dan juga metabolism dalam tubuh yang terus meningkat
Bahan pakan unggas yang umum biasanya adalah jagung, katul, dedak, nasi sisa dan lain sebagainya

Bisa juga dari limbah industri seperti ampas tahu, ampas ketela, ampas kelapa, roti rijek, ampas bir dan masih banyak lagi

Bagi yang mengandalkan cara atau metode beternak entok secara konvensional (umum, tradisional), peberian pakan – pakan tersebut biasanya diberikan secara sejenis
Contohnya jika yang tersedia pakan katul saja, maka tiap hari makannya cuman katul. Atau yang tersedia cuman nasi sisa, yang dijadikan pakan ya nasi sisa it uterus tanpa tambahan pakan lain

Hal tersebut memang tidak ada salahnya, asalkan sang peternak rela untuk sabar menunggu entoknya tumbuh menjadi besar saat dewasa nanti

Biasanya dengan perlakuan konvensional seperti tadi, dibutuhkan paling tidak 7 sampai 9 bulan bagi sang entok untuk tumbuh menjadi besar dan montok

Dengan kata lain telah menginjak dewasa, dan ini sangatlah tidak sesuai dengan manajemen peternakan intensif.

Dalam peternakan entok yang memenuhi konsep peternakan entok intensif, salah satunya manajemen pakan untuk ternak sendiri harus dapat menunjang pertumbuhan yang optimal dalam waktu relative singkat

Atau paling tidak memangkas waktu setengah dari hasil akhir peternakan dengan metode konvensional, untuk ternak entok sendiri targetnya paling tidak 2 atau 3 bulan sudah memenuhi target berat badan minimal 2kg per ekor dan mendekati berat jantan dewasa pada usia 5bulan

Meningkatkan Kualitas Pakan Entok Dengan Cara Fermentasi Pakan

Untuk memaksimalkan hasil tersebut, peningkatan kualitas pakan sangatlah diperlukan. Dengan cara mencampur berbagai macam bahan pakan menjadi satu dengan perbandingan tertentu, kemudian nilainya ditingkatkan dengan cara fermentasi     

Saya ambil contoh dari praktek yang saya lakukan sendiri dan rekomendasi dari teman sesama peternak untuk menerangkan tentang cara membuat pakan fermentasi dengan stater buatan sendiri

Bahan – bahan yang saya jadikan pakan fermentasi terdiri dari :
  1. Jagung 2kg
  2. Dedak / katul 5kg
  3.  Ampas tahu 8kg ( sengaja saya kasih banyak karena berat keringnya sedikit)
  4. Dan terakhir saya tambahkan konsentrat petelur yang murah sebanyak 1kg

Sedangkan cara membuatnya adalah sebagai berikut :
Saya mulai mencampur semua bahan diatas diatas terpal kedap air sampai benar – benar merata dengan cara dimasukan satu per satu sambil diaduk hingga merata, tentu saja dalam keadaan kering.

Jika bahan pakan masih terasa basah karena penambahan ampas tahu, dapat diatasi dengan menambahkan dedak sampai bahan pakan campuran terasa “pero” (tidak terlalu basah) jika diperas tidak keluar air dan jika kepalan dilepas mudah hancur
Tambahkan probiotik hasil dari buatan kita sendiri kira – kira satu gelas saja, dan kemudian diaduk kembali sampai merata. Pengadukan ini harus benar  benar merata sehingga proses fermentasi dapat dipercepat

(tentang cara membuat probiotik sendiri dapat melihat resep yang saya gunakan di artikel ini : Cara Beternak Entok Yang Memiliki Nilai Ekonomis Tinggi , di bagian sub judul paling bawah)
   

Jika masih terasa basah, dapat kembali ditambahkan dedak sampai dirasa cukup.
Gulunglah terpal dengan rapat menutupi campuran pakan tadi, dengan begini proses fermentasi akan berlangsung kurang lebih selama 12jam ditandai dengan munculnya hawa panas jika terpalnya disentuh.

Demikian itu hanyalah contoh dari apa yang telah saya praktekan hingga sekarang, anda dapat membuat atau mengembangkan sendiri berdasarkan ketersediaan bahan dan metode yang cocok dengan lingkungan sekitar

Atau baca juga tentang ampas tahu ini

Pemberian Ampas Tahu Untuk Pakan Entok Dan Unggas Lain

Atau ini :

Anternatif Pakan Entok Berkualitas Namun Murah Dan Ekonomis

Semoga membantu . 

15 komentar untuk "Cara Membuat Pakan Entok Fermentasi Menggunakan Probiotik Buatan Sendiri"

  1. salam bang...

    itu setelah di frementasi,, apakah langsung bisa di makan sama entoknya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. sebaiknya jangan langsung dikasihkan mas, diangin - anginkan dulu sebentar kira kira 10 menit-an lah. soal setelah proses fermentasi biasanya kondisi pakan masih panas. semoga membantu

      Hapus
  2. Cara membuat probiotiknya sendiri gimana pak

    BalasHapus
    Balasan
    1. Cara membuatnya bebas mas, dapat di kreasikan sendiri. namun sebagai patokan nya, sudah pernah tak tulis di sini kok di artikel judul Cara Beternak Entok Yang Memiliki Nilai Ekonomis Tinggi, di bagian paling bawah. nanti diartikel diatas tak kasih link nya ya

      Hapus
  3. Kalo gak ada ampas ttahu bisa disubtitusi Bahan yang lain tidal boss?

    BalasHapus
    Balasan
    1. bisa om, contoh diatas tak ambil dari bahan termurah didesa saya. klo disana ada pakan alternatif lain yang lebih murah, maka bisa digunakan

      Hapus
  4. Pakan yg di fermentasi dgn takaran tadi apakah bisa dgunakn untuk 1 minngu? Soalnya entokny bru sedikit.

    BalasHapus
    Balasan
    1. pengalaman saya bisa, asalkan wadah pakan tertutup rapat

      Hapus
  5. Ampas tahu diganti kedebok pisang bisa ga bos

    BalasHapus
    Balasan
    1. bisa, tpi klo bisa difermentasi dng bhan lain ya. dicari perbandingan idealnya

      Hapus
  6. Ini bisa untuk pakan entok usia 1 bulan ga bos

    BalasHapus
  7. Klau dedak,roti,tepung ikan ,sayuran bagus gk

    BalasHapus
  8. mas saya mau nanaya, pakan yg hasil kita permentasi , apakah kita bisa cetak seperti pur gx,???

    BalasHapus
  9. Mas apakah pakan hasil fermentasi itu jika kita ingin memberi makan ke entok tidak perlu campuran lagi?jadi langsung kasih aja?

    BalasHapus
  10. Sangat bermanfaat bagi saya yang membutuhkan informasi seputar ternak bebek entok ny trimakasih min

    BalasHapus