INFO BERITA - Para sekutu Amerika Serikat (AS) telah memperoleh jaminan dari Menteri Luar Negeri (Menlu) yang baru Rex Tilllerson, pada Jumat (17/2), bahwa Washington memberi dukungan solusi politik terhada konflik Suriah, jelang perundingan damai Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Di sela-sela pertemuan para menteri luar negeri dari negara-negara G-20 di Jerman, Tillerson terlihat bergabung dengan kelompok negara yang mendukung oposisi Suriah untuk membicarakan cara-cara mengangkhiri perang yang berlangsung selama hampir enam tahun.
“Seluruh peserta menginginkan solusi politik karena solusi militer saja tidak akan mengarah pada perdamaian di Suriah,” ujar Menteri Luar Negeri Jerman Sigmar Gabriel kepada wartawan di Bonn, seraya menambahkan bahwa Tillerson sangat terlibat dalam perdebatan.
Pertemuan dari negara-negara dengan pemikiran sepaham ini – di mana terdiri atas sekitar belasan Negara Barat dan Arab serta Turki – adalah yang pertama sejak Presiden AS Donald Trump menjabat.
Para menlu mengungkapkan sebelum pembicaraan di mana mereka berharap ada kejelasan apakah sudah ada perubahan arah dalam kebijakan AS di Suriah, terutama terhadap masa depan Presiden Bashar al-Assad. Pertemuan G-20 ini dilaksanakan menjelang babak baru perundingan yang dipimpin PBB di Jenewa pada 23 Februari – yang akan melibatkan rezim Suriah dan perwakilan pemberontak.
Sebelumnya di bawah kepemimpinan pendahulu Trump, Barack Obama, Washington telah menegaskan Assad harus menyingkir. Keinginan itu bertentangan dengan Moskow yang mendukung sang pemimpin Suriah.
Di sisi lain, Trump menyerukan kerja sama yang lebih erat dengan Moskow dalam memerangi kelompok jihad Negara Islam (NI) di Suriah sekaligus menepis tentang apa yang akan terjadi dengan Assad – yang dianggap AS bukan sebagai kepentingan utama. Dengan terlibatnya Rusia dalam konflik yang berkembang maka Pemerintah Moskow mengambil inisiatif menjadi tuan rumah perundingan damai terpisah di Kazakhstan bersama dengan Turki, dengan tujuan menjadi penengah gencatan senjata enam pekan yang rapuh di antara pihak-pihak yang bertikai di Suriah.
Gabriel menyebutkan negara-negara yang sepaham ini sudah sepakat untuk meningkatkan tekanan kepada Rusia demi mendukung solusi politik, seraya menegaskan kembali bahwa tidak akan ada alternatif dalam pembicaraan Jenewa yang dipimpin PBB.
“Setiap solusi politik harus diperoleh dalam rangka negosiasi Jenewa dan tidak boleh ada negosiasi paralel,” katanya.
Tillerson, yang sedang menjalani debut dilomatik pertamanya ke luar negeri, memanfaatkan acara dua hari G-20 sebagai peluang untuk duduk bersama dengan sesama mitra senegara asing yang belum yakin dengan arti kebijakan Trump America First bagi mereka.
Sumber: beritasatu.com
Demikian terimakasih atas kunjungannya
Posting Komentar untuk "Sekutu Dukung AS Capai Solusi Politik di Suriah"